Astrologer Baba Vanga Predicts 'Doomsday' 2025, Islamic Power Emerges

Astrologer Baba Vanga Predicts 'Doomsday' 2025, Islamic Power Emerges

HOLIDAY NEWS - Baba Vanga is one of the world's most famous astrologers. A woman from Bulgaria who died in 1996 predicted many events that occurred in the world, including 9/11, Covid-19, and the emergence of ISIS. 

Born in 1911, Baba Vanga, whose full name was Vangeliya Pandeva Gushterova, lost her sight at the age of 12 after being caught in a storm. After this traumatic event, he reportedly developed precognitive abilities that made him famous for his predictions. 
Vanga spent most of her life in Bulgaria and was known as the 'Nostradamus of the Balkans'. In addition to his predictions about global events, he also predicted his death. 
In a 1990 interview, Baba Vanga reportedly stated that she would die on August 11, 1996. True to her words, Baba Vanga died on that exact date. 

Before she died, Baba Vanga wrote a prediction regarding what would happen in the future, including 2025. He has stated that the apocalypse could begin as early as 2025, which has raised serious concerns among his followers and the general public. 
Vanga also predicted a major conflict in Europe that would 'destroy' the continent's population by 2025. However, this major conflict would not eliminate human existence, which according to her would continue to exist until 5079. 

Baba Vanga's own prophecy report came when the world was raging after the Russian-Ukrainian war. The reason is, this war confronts two nuclear giants on earth, Russia and the United States (US). 
Russia is known to have warned several times about catastrophic nuclear war. This is the result of the West's current move into Ukraine. The US and its allies in the NATO alliance providing support to Kyiv is the cause. 

Apart from the war in Europe, Baba Vanga also predicted that in 2025, Earth would meet extraterrestrials. According to his predictions, these aliens will arrive on our planet and make their presence known to humanity. Even so, it has not been explained with certainty the impact of the presence of aliens on earth. 
Looking further into the future, Baba Vanga predicted that in 2043, Europe would fall to Islamic rule. In 2076, he also stated that communism would return to the face of the earth. 
"Then the world will end in 5079 due to natural events," he said in his prediction notes, quoted by the Times of India. 

Peramal Baba Vanga Prediksi 'Kiamat' 2025, Muncul Kekuasaan Islam

Peramal buta, Baba Vanga (REUTERS/Dimitar Dilkoff/File)
Foto: Peramal Baba Vanga (REUTERS/Dimitar Dilkoff/File)

HOLIDAY NEWS - Baba Vanga merupakan salah satu ahli nujum yang dikenal dunia. Wanita asal Bulgaria yang wafat pada 1996 meramalkan banyak kejadian yang terjadi di dunia, termasuk kejadian 9/11, Covid-19, dan kemunculan ISIS.

Lahir pada tahun 1911, Baba Vanga, yang bernama lengkap Vangeliya Pandeva Gushterova itu kehilangan penglihatannya pada usia 12 tahun setelah terjebak dalam badai. Setelah kejadian traumatis ini, ia dilaporkan mengembangkan kemampuan prekognisi yang membuatnya terkenal karena ramalannya.

Vanga menghabiskan sebagian besar hidupnya di Bulgaria dan dikenal sebagai 'Nostradamus dari Balkan'. Selain ramalannya tentang peristiwa global, ia juga meramalkan kematiannya.

Dalam sebuah wawancara tahun 1990, Baba Vanga dilaporkan menyatakan bahwa ia akan meninggal pada tanggal 11 Agustus 1996. Sesuai dengan kata-katanya, Baba Vanga meninggal pada tanggal yang tepat itu.

Sebelum wafat, Baba Vanga sempat menuliskan ramalan terkait apa yang akan terjadi di masa-masa yang akan datang, termasuk untuk tahun 2025 mendatang. Ia telah menyatakan bahwa kiamat dapat dimulai paling cepat pada tahun 2025, yang telah menimbulkan kekhawatiran serius di antara para pengikutnya dan masyarakat umum.

Vanga juga meramalkan konflik besar di Eropa yang akan 'menghancurkan' populasi benua itu pada tahun 2025. Meski begitu, konflik besar ini tidak akan menghilangkan eksistensi manusia, yang menurutnya akan tetap ada hingga tahun 5079.

Laporan ramalan Baba Vanga sendiri datang saat dunia sedang berkecamuk pasca perang Rusia-Ukraina. Pasalnya, perang ini menghadapkan dua raksasa nuklir di bumi, Rusia dan Amerika Serikat (AS).

Rusia diketahui beberapa kali memberi peringatan soal bencana perang nuklir. Ini akibat langkah Barat ke Ukraina saat ini. Dukungan senjata AS dan sekutunya di aliansi NATO kepada Kyiv merupakan penyebabnya.

Selain perang di Eropa, Baba Vanga juga meramalkan bahwa pada tahun 2025, Bumi akan bertemu dengan makhluk luar angkasa. Menurut ramalannya, alien ini akan tiba di planet kita dan membuat kehadiran mereka diketahui oleh umat manusia. Meski begitu, belum dijelaskan secara pasti dampak keberadaan alien di muka bumi.

Melihat lebih jauh ke depan, Baba Vanga meramalkan bahwa di tahun 2043, Eropa akan jatuh ke dalam kekuasaan Islam. Di tahun 2076, ia juga menyebutkan bahwa komunisme akan hadir kembali di muka bumi.

"Kemudian dunia akan berakhir pada tahun 5079 karena kejadian alam," tuturnya dalam catatan ramalannya dikutip Times of India.

Post a Comment