Translate
The Indonesian government sent aid to Vanuatu

The Indonesian government sent aid to Vanuatu

The Indonesian government sent aid to Vanuatu



Sebanyak 30 ton bantuan Indonesia mendarat di Bandara Internasional Bauerfield Vanuatu pada 9 Mei 2023. - Jubi/RNZ.com

Jayapura, Jubi – The government of Indonesia has sent 30 tons of aid supplies to assist the Vanuatu government's recovery efforts after three major natural disasters early this year. 

"The humanitarian assistance was delivered by My Indo Airline B737-800 cargo plane which departed from Soekarno-Hatta International Airport and landed at Bauerfield Vanuatu International Airport on Tuesday (9/5/2023)," according to a report from 
rnz .co.nz/international/pacific-news/489569/indonesian-govt-sends-help-to-vanuatu . 

Representative of the Indonesian Embassy in Canberra, Doddy, said that most of the assistance was in the form of groceries, tents and agricultural equipment. 
According to BBN Breaking news, Indonesia also sent a humanitarian mission consisting of 14 people to Vanuatu. 
The team consisted of representatives from the Coordinating Ministry for Culture, the Ministry of Foreign Affairs, the National Disaster Management Agency (BNPB), and the State Intelligence Agency (BIN). 

"They will work closely with local authorities and international organizations to ensure that aid is distributed effectively and efficiently," BNN Breaking reported. 
“Indonesia's commitment to providing assistance to Vanuatu demonstrates its strong ties to the Pacific region and ongoing efforts to promote regional cooperation and support. It also highlights the importance of international solidarity and cooperation in overcoming global challenges.”
However, the Vice President of the Vanuatu Free West Papua Association, who was at the airport on Tuesday (9/5/2023) morning, Lai Sakita, said the arrival of the aid supplies was suspicious. 
He reminded the Vanuatu government to be very careful with Indonesian assistance at the Melanesian Spearhead Group (MSG) leaders' summit which will be held in July this year. Sakita wants the MSG leaders at this summit to approve West Papua's application to become a full member of the sub-regional body. (*)

Get the latest news updates every day from the Jubi News Room. Let's join the Telegram Group "News Room Jubi" by clicking the link https://t.me/jubipapua , then join. You must first install the Telegram application on your cellphone. 



Pemerintah Indonesia kirim bantuan ke Vanuatu

Jayapura, Jubi – Pemerintah Indonesia telah mengirimkan 30 ton pasokan bantuan untuk membantu upaya pemulihan pemerintah Vanuatu pasca tiga bencana alam besar awal tahun ini.

“Bantuan kemanusiaan tersebut disampaikan dengan pesawat kargo My Indo Airline B737-800 yang berangkat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan mendarat di Bandara Internasional Bauerfield Vanuatu pada Selasa (9/5/2023),” demikian laporan dari 
rnz.co.nz/international/pacific-news/489569/indonesian-govt-sends-help-to-vanuatu .

Perwakilan KBRI Canberra, Doddy, mengatakan bantuan tersebut sebagian besar berupa sembako, tenda, dan alat pertanian.
Menurut berita BBN Breaking, Indonesia juga mengirimkan misi kemanusiaan beranggotakan 14 orang ke Vanuatu.
Tim tersebut terdiri dari perwakilan Kementerian Koordinator Bidang Kebudayaan, Kementerian Luar Negeri, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Badan Intelijen Negara (BIN).

“Mereka akan bekerja sama dengan otoritas lokal dan organisasi internasional untuk memastikan bahwa bantuan didistribusikan secara efektif dan efisien,” lapor BNN Breaking.
“Komitmen Indonesia untuk memberikan bantuan ke Vanuatu menunjukkan ikatan yang kuat dengan kawasan Pasifik dan upaya berkelanjutan untuk mempromosikan kerja sama dan dukungan regional. Ini juga menyoroti pentingnya solidaritas dan kerja sama internasional dalam mengatasi tantangan global.”
Namun Wakil Presiden Asosiasi Vanuatu Free West Papua, yang berada di bandara pada Selasa (9/5/2023) pagi, Lai Sakita, mengatakan kedatangan pasokan bantuan itu mencurigakan.
Dia mengingatkan pemerintah Vanuatu harus sangat berhati-hati dengan bantuan Indonesia dalam KTT pemimpin Melanesian Spearhead Group (MSG) yang akan digelar Juli tahun ini. Sakita ingin para pemimpin MSG di KTT ini menyetujui aplikasi Papua Barat untuk menjadi anggota penuh dari badan sub-regional. (*)

Dapatkan update berita terbaru setiap hari dari News Room Jubi. Mari bergabung di Grup Telegram “News Room Jubi” dengan cara klik link https://t.me/jubipapua , lalu join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Post a Comment

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Previous Next

نموذج الاتصال