Mark Zuckerberg getting richer by IDR 128 T, new money machine

Mark Zuckerberg getting richer by IDR 128 T, new money machine
Photo: Mark Zuckerberg just celebrated his 40th birthday on May 14. The CEO and founder of Meta shared moments from his birthday party on his personal  Instagram account. The nostalgic themed party was prepared by his wife, Priscilla Chan. (Instagram @zuck)

HOLIDAY NEWS - Meta (Facebook, Instagram, WhatsApp) shares flew nearly 9% on Thursday (1/8) local time after reporting an increase in revenue thanks to digital advertising on its social media platforms. Soaring revenues are able to finance the company's expensive costs for investing in artificial intelligence (AI) systems. 

Meta CEO Mark Zuckerberg's assets also jumped by US$ 7.9 billion (Rp. 128 trillion) to US$ 174.5 billion (Rp. 2,828 trillion). Currently, Zuckerberg has established his position as the 4th richest person in the world according to the Forbes Real-Time Billionaire report, quoted Friday (2/8/2024). 

Meta's market capitalization is headed for an increase of US$ 120 billion to US$ 1,204, after posting revenue above market expectations and forecasting revenue in the July-September period also above Wall Street estimates. The Meta digital advertising market is soaring and is able to beat the income earned by the Google search engine. 

Analysts say Zuckerberg's positive report proves Meta's billion-dollar investment in AI is paying off. 

Even though Meta's operating costs jumped 7% throughout Q2 2024, revenue jumped 9 basis points increasing operating margin to 38%. "Meta continues to prove itself as the best place to spend digital advertising dollars," said Bernstein analyst Mark Shmulik. "Capital expenditure in 2025 will of course be bigger. Whether expenditure will exceed income next year is still a big question. However, AI-generative investments are projected to return on investment," he added. 

Meta CFO Susan Li said Meta is preparing itself to reap the rewards of AI investments in the future. The system is said to improve targeting, ranking, and digital advertising distribution systems on the Meta platform. 

Mark Zuckerberg Makin Tajir Rp 128 T, Ini Mesin Uang Barunya

Mark Zuckerberg baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-40 pada 14 Mei. CEO dan pendiri Meta membagikan momen pesta ulang tahunnya di akun Instagram pribadinya. Pesta bertema nostalgia itu disiapkan oleh istrinya, Priscilla Chan. (Instagram @zuck)
Foto: Mark Zuckerberg baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-40 pada 14 Mei. CEO dan pendiri Meta membagikan momen pesta ulang tahunnya di akun  Instagram pribadinya. Pesta bertema nostalgia itu disiapkan oleh istrinya, Priscilla Chan. (Instagram @zuck)

HOLIDAY NEWS - Saham Meta (Facebook, Instagram, WhatsApp) terbang hampir 9% pada Kamis (1/8) waktu setempat setelah melaporkan peningkatan pendapatan berkat iklan digital di platform media sosialnya. Melonjaknya pendapatan mampu membiayai ongkos mahal perusahaan untuk investasi sistem kecerdasan buatan (AI).

Harta kekayaan CEO Meta Mark Zuckerberg juga melonjak US$ 7,9 miliar (Rp 128 triliun) menjadi US$ 174,5 miliar (Rp 2.828 triliun). Saat ini, Zuckerberg memantapkan posisi sebagai orang terkaya ke-4 di dunia menurut laporan Forbes Real-Time Billionaire, dikutip Jumat (2/8/2024).

Nilai kapitalisasi pasar Meta menuju penambahan senilai US$ 120 miliar menjadi US$ 1.204, setelah membukukan pendapatan di atas ekspektasi pasar dan meramalkan pendapatan di periode Juli-September juga di atas estimasi Wall Street.

Pasar iklan digital Meta sedang melambung tinggi dan mampu mengalahkan penghasilan yang diperoleh mesin pencari Google.

Analis mengatakan laporan positif yang diberikan Zuckerberg membuktikan investasi miliaran dollar yang dikeluarkan Meta untuk AI terbayar.

Meski biaya operasional Meta lompat 7% sepanjang Q2 2024, namun pendapatan yang melonjak 9 basis poin meningkatkan margin operasional ke 38%.

"Meta terus membuktikan diri sebagai tempat terbaik untuk mengeluarkan dolar bagi iklan digital," kata analis Bernstein Mark Shmulik.

"Belanja modal 2025 tentu saja akan lebih besar. Soal pengeluaran apakah akan melampaui pendapatan pada tahun depan masih menjadi pertanyaan besar. Namun, investasi AI-generatif akan diproyeksi akan balik modal," ia menambahkan.

CFO Meta Susan Li mengatakan Meta mempersiapkan diri untuk memanen hasil investasi AI di masa depan. Sistem itu dikatakan akan meningkatkan penargetan, pemeringkatan, dan sistem penyebaran iklan digital pada platform Meta.

Post a Comment

0 Comments