Elon Musk Will Deactivate Accounts That Use These Words to Defend Palestine

Elon Musk Will Deactivate Accounts That Use These Words to Defend Palestine
 – The richest person in the world and owner of X, (formerly Twitter) Elon Musk said at the weekend that X users who use the term "decolonization" will have their accounts suspended or disabled. 

This includes the words of the defender of Palestine which are currently being widely echoed, namely "From The River to the Sea (from the river to the sea) and other similar euphemisms that "imply genocide", will be suspended from his social media platforms "Call for commit violenceextremes are against our terms of service and will result in suspension," Musk wrote on the platform, reported Monday, November 20, 2023. 

“Anyone who calls for genocide against any nation will be suspended,” he replied to a user who asked, “So many influential accounts here support the massacre of Hamas. 
Are you going to suspend it?” In his post on Friday, he quoted a post from two days ago saying, “Yes, ‘decolonization’ means Jewish genocide, so this is unacceptable to any reasonable person.”

Illustration of Social Media Applications, CEO Photo: Screenshot of VivaNews news

The tweet came two days after Musk faced backlash for endorsing an antisemitic post on X that accused Jews of encouraging hatred against white people. 

Musk has faced multiple accusations regarding hateful rhetoric and antisemitism that is said to have grown significantly at X since he took over the company in 2022, as well as accusations of himself using antisemitic tropes. 


Elon Musk Akan Nonaktifkan Akun yang Gunakan Kata-kata Ini untuk Bela Palestina
 – Orang paling kaya di dunia serta pemilik X, (sebelumnya Twitter) Elon Musk mengatakan pada pada akhir pekan lalu bahwa pengguna X yang menggunakan istilah “dekolonisasi”, maka akun akan di-suspend atau dinonaktifkan. 

Hal ini termasuk kata-kata pembela Palestina yang kini tengah gencar digaungkan yaitu "From The River to the The Sea (dari sungai hingga ke laut) dan eufemisme serupa lainnya yang “menyiratkan genosida”, maka akan ditangguhkan dari platform media sosial miliknya "Seruan untuk melakukan kekerasan ekstrem bertentangan dengan persyaratan layanan kami dan akan mengakibatkan penangguhan,” tulis Musk di platform tersebut, dilansir Senin, 20 November 2023.  

"Siapa pun yang menyerukan genosida terhadap bangsa mana pun akan ditangguhkan,” jawabnya kepada pengguna yang bertanya, “Begitu banyak akun berpengaruh di sini yang mendukung pembantaian Hamas.
Apakah Anda akan menangguhkannya?” Dalam postingannya pada hari Jumat, ia mengutip postingan dari dua hari lalu yang mengatakan, “Ya, ‘dekolonisasi’ berarti genosida Yahudi, sehingga hal ini tidak dapat diterima oleh orang yang berakal sehat.”

Ilustrasi Aplikasi Sosmed, CEO Photo : Screenshot berita VivaNews

Tweet tersebut muncul dua hari setelah Musk menghadapi reaksi keras karena mendukung postingan antisemit di X yang menuduh orang Yahudi mendorong kebencian terhadap orang kulit putih. 
Musk telah menghadapi berbagai tuduhan mengenai retorika kebencian dan antisemitisme yang dikatakan telah berkembang secara signifikan di X sejak ia mengambil alih perusahaan tersebut pada tahun 2022, serta tuduhan bahwa dirinya sendiri menggunakan kiasan antisemitisme. 

Post a Comment

0 Comments