Terdampar 4 Tahun Dilautan, Kami Seperti Hidup Dineraka

Kisah 5 Awak Kapal Tangker yang Terombang Ambing di Lautan Selama 4 Tahun


"Meskipun lokasi kapal tidak jauh dari bibir pantai, akan tetapi para kru kapal tidak dapat menginjakkan kaki di Uni Emirat Arab"



 - Apa yang anda rasakan jika selama empat tahun terombang-ambing di kapal laut? Itulah yang dialami oleh lima awak kapal tengker MT Iba harus terombang-ambing di laut tidak jauh dari pantai Pantai Umm Al-Quwain, Uni Emirat Arab selama hampir empat tahun.

"Kami seperti hidup di neraka dalam perjalanan terakhir ini," ujar salah satu kru kapal MT IBA yang dikutip dari situs BBC News.


Pemilik kapal 'Alco Shipping' diketahui tidak memberikan gaji kepada kru kapal selama waktu itu. Ditaksir sang pemilik kapal memiliki utang gaji sebanyak US $ 230.000 atau senilai Rp 3 miliar. Meskipun lokasi kapal tidak jauh dari bibir pantai, akan tetapi para kru kapal tidak dapat menginjakkan kaki di Uni Emirat Arab karena tidak memiliki visa dan paspor. Visa dan paspor mereka ada ditangan sang pemilik kapal. Apabila mereka meninggalkan kapal akan dituntut penjara dan kehilangan upah mereka.

“Kami seperti hidup di neraka.” Selama empat tahun, lima awak kapal tanker ini hidup terombang-ambing di laut lepas. Kapal terdampar di tepi pantai UEA, namun mereka tak bisa menginjakkan kaki ke daratan. Ini kisah mereka.


Yayasan amal Mission for Seafarrers akhirnya dapat memberikan bantuan setelah pemilik kapal mengalami kebangkrutan.


Video yang sudah mendapatkan 146,508 penonton ini, diramaikan dengan komentar para nitizen yang merasa iba dengan nasib kru kapal dan mengecam Alco Shipping karena telah mengekploitasi para kru kapal dan bertindak tidak profesional.

Terlalu banyak situasi mengerikan jika kita terdampar di sebuah pulau tak berpenghuni,,,

Menyelamatkan diri hampir tak mungkin dalam situasi ini, yang bisa saya lakukan adalah bertahan hidup sampai ada situasi dimana saya terselamatkan, misal ada colombus modern yang menemukan pulau tersebut...

Untuk bertahan hidup, yang akan saya lakukan adalah,,,

  • Saya akan menganalisa pulau tsb, apakah ada tanda tanda manusia primitif disana, saya takut akan itu setelah menonton film kanibal holocaust,,,
  • Mencari sumber air minum, percayalah manusia tak bisa hidup tanpa air,,,
  • Karena saya awam terhadap tumbuhan, saya tak tahu mana tumbuhan yang bisa dimakan dan yang tidak bisa dimakan, jadi saya hanya akan mencari hewan hewan yang bisa dimakan, dan menghindari hewan hewan pemangsa seperti macan, singa, beruang dll(jika ada) dan memasaknya dengan cara dibakar,(inilah salah satu alasan saya selalu memastikan membawa korek api di celana saya)
  • Main di pantai dan berjemur matahari sepuasnya, dan mencari umang tentunya…
  • Sebenarnya saya ingin membuat rakit dari batang pohon, tapi terlalu sulit buat saya membuat kapak dari batu untuk menebang pohon, dan membuat tali dari rerumputan,,,
  • Mungkin bisa juga saya memakai batang pohon yang sudah tumbang sebagai rakit dan terombang ambing dilautan sambil berharap menemukan kapal atau terdampar lagi di pulau yang mungkin berpenghuni, tapi itu adalah pilihan yang buruk, dan mungkin saya akan mati duluan sebelum terselamatkan...

Namun jika yang terdampar adalah orang yang

  • Mempunyai jiwa petualang
  • Mengerti obat obatan dan tanaman
  • Pandai berburu dan mencari ikan

Mungkin dia takkan berpikir untuk menyelamatkan diri, sebaliknya dia merasa telah menemukan surga dunia

Post a Comment

0 Comments