Force Users to See Ads, Google Bans Ad Blockers in Chrome

Force Users to See Ads, Google Bans Ad Blockers in Chrome

HOLIDAY NEWS - Google Chrome is attempting to turn off ad blockers. This was discovered through a post by Raymond Hill, developer of the free Chrome ad blocker extension uBlock Origin. 

"The deprecation of uBO in the Chrome Web Store has begun," wrote Hill, quoted from Mashable. A user on X, Christoph Nakazawa posted a screenshot showing Google Chrome shutting down three extensions. These extensions include MDN Search, Neat URL and uBlock Origin. With the note "This extension is no longer supported. Chrome recommends you remove it."

"After more than 15 years, it's time to switch browsers. I just want Chrome but without the malicious behavior by Google," Nakazawa wrote. 

Mashable noted in August that this change occurred when Google Chrome moved from Manifest V2 to Manifest V3. In an emailed statement to The Verge, Google spokesperson Scott Westover said most of the extensions "actively maintained" in the Chrome Web Store already use Manifest V3. "The top content filtering extensions all have a Manifest V3 version available with options for AdBlock, Adblock Plus, uBlock Origin and AdGuard users," he explained. This doesn't come as a huge surprise, as Google has been cracking down on ad blockers on other sites, including YouTube. 

Paksa Pengguna Lihat Iklan, Google Larang Ad Blockers di Chrome

HOLIDAY NEWS - Google Chrome berusaha untuk mematikan pemblokir iklan. Hal ini diketahui melalui postingan Raymond Hill, pengembang ekstensi pemblokir iklan gratis Chrome uBlock Origin.

"Penghentian uBO di Toko Web Chrome telah dimulai," tulis Hill, dikutip dari Mashable. Seorang pengguna di X, Christoph Nakazawa memposting tangkapan layar yang menunjukkan Google Chrome mematikan tiga ekstensi.

Ekstensi tersebut antara lain, MDN Search, Neat URL dan uBlock Origin. Dengan catatan "Ekstensi ini tidak lagi didukung. Chrome menyarankan Anda menghapusnya".

"Setelah lebih dari 15 tahun, saatnya untuk beralih browser. Saya hanya ingin Chrome tetapi tanpa perilaku jahat oleh Google," tulis Nakazawa.

Mashable mencatat pada Agustus, perubahan ini terjadi ketika Google Chrome bergerak dari Manifest V2 ke Manifest V3. Dalam sebuah pernyataan yang dikirim melalui email kepada The Verge, juru bicara Google Scott Westover mengatakan sebagian besar ekstensi "dipertahankan secara aktif" di Toko Web Chrome sudah menggunakan Manifest V3.

"Ekstensi penyaringan konten teratas semuanya memiliki versi Manifest V3 yang tersedia dengan opsi untuk pengguna AdBlock, Adblock Plus, uBlock Origin dan AdGuard," jelasnya.

Ini tidak datang sebagai kejutan besar, karena Google telah menindak pemblokir iklan di situs lain, termasuk YouTube.