Reason Microsoft Edge is known as a power-saving browser

Reason Microsoft Edge is known as a power-saving browser

photo: techno.id/yani andriyansyah

HOLIDAY NEWS - Browsers are one of the most resource-intensive applications that can be run on a laptop. Because browsers are constantly processing web pages, running scripts, and rendering multimedia content, all of which consumes power. 

The more efficient the browser, the less strain it puts on the CPU and RAM, and the longer the battery lasts. After trying several options, Microsoft Edge was able to offer the best balance between performance and power efficiency. 

This is a comparison of Microsoft Edge with other browsers

photo: microsoft

Edge is built on Chromium, the same open source web browser project that powers Google Chrome. However, Edge comes with several optimizations that make it stand out in terms of power efficiency. 

One of the features that makes Edge so efficient is Sleeping Tabs, which automatically puts inactive tabs to sleep. This feature is especially useful when you have multiple tabs open during a long work session. 

While Google's Chrome browser is notorious for being resource-hungry. Meanwhile, the Edge's lighter touch on system resources means your laptop doesn't have to work as hard, resulting in a cooler device and longer battery life. 

Then Firefox, while improved, still can't match Edge's efficiency, especially during tasks like streaming or handling multiple tabs. Microsoft Edge's efficiency mode offers substantial battery savings on Windows devices, giving it an edge over Chrome and Firefox. Older GitHub testing also illustrates Edge's power efficiency compared to its competitors. 

Opera is another browser worth mentioning. Its built-in battery saver mode significantly extends battery life. However, Opera's efficiency comes to a head when you enable battery saving mode manually, whereas Edge can do it automatically. 

This is the reason Microsoft Edge is the right choice for efficiency

photo: screenshot

Edge efficiency mode is another key feature. This feature adjusts browser performance based on the laptop's battery level. This feature helps extend battery life and keeps the laptop active longer. 

Edge developed by Microsoft, is very efficient on Microsoft Windows laptops. While Opera offers a useful battery saver mode, Edge's consistent power-saving performance makes it a better all-round choice for everyday use. 

Power efficiency isn't always a priority when choosing a browser, but if you're using a laptop, it can make a big difference. Edge's efficient performance and power-saving features make it the go-to browser for many users when they travel and need to save battery power. You should try it and see what efficiency benefits it provides. 

Ini alasan Microsoft Edge dikenal sebagai browser yang hemat daya

foto: techno.id/yani andriyansyah

HOLIDAY NEWS - Browser adalah salah satu aplikasi paling intensif menyedot sumber daya yang dapat dijalankan di laptop. Sebab browser terus-menerus memproses halaman web, menjalankan skrip, dan merender konten multimedia, yang semuanya menghabiskan daya.

Semakin efisien browser, semakin sedikit ketegangan yang ditimbulkannya pada CPU dan RAM, dan semakin lama baterai bertahan. Setelah mencoba beberapa opsi, Microsoft Edge mampu menawarkan keseimbangan terbaik antara kinerja dan efisiensi daya.

Ini perbandingan Microsoft Edge browser lain

foto: microsoft

Edge dibangun di atas Chromium, proyek browser web sumber terbuka yang sama yang mendukung Google Chrome. Namun, Edge hadir dengan beberapa pengoptimalan yang membuatnya menonjol dalam hal efisiensi daya.

Salah satu fitur yang membuat Edge begitu efisien adalah Sleeping Tabs, yang secara otomatis membuat tab yang tidak aktif tidur. Fitur ini sangat berguna ketika kamu membuka beberapa tab selama sesi kerja yang panjang.

Sementara browser Chrome Google terkenal karena rakus sumber daya. Sedangkan sentuhan Edge yang lebih ringan pada sumber daya sistem berarti laptop kamu tidak harus bekerja keras, menghasilkan perangkat yang lebih dingin dan masa pakai baterai yang lebih lama.

Lalu Firefox, meskipun ditingkatkan, masih tidak dapat menandingi efisiensi Edge, terutama selama tugas-tugas seperti streaming atau menangani banyak tab. Mode efisiensi Microsoft Edge menawarkan penghematan baterai yang substansial pada perangkat Windows, memberikan keunggulan dibanding Chrome dan Firefox. Pengujian GitHub yang lebih lama juga menggambarkan efisiensi daya Edge dibanding pesaingnya.

Opera adalah browser lain yang patut disebutkan. Mode penghemat baterai bawaannya secara signifikan memperpanjang masa pakai baterai. Namun, efisiensi Opera muncul saat kamu mengaktifkan mode hemat baterai secara manual, sedangkan Edge dapat melakukannya secara otomatis.

Ini alasan Microsoft Edge jadi pilihan tepat untuk efisiensi

foto: tangkapan layar

Mode efisiensi Edge adalah fitur utama lainnya. Fitur ini menyesuaikan kinerja browser berdasarkan tingkat baterai laptop. Fitur ini membantu memperpanjang masa pakai baterai dan membuat laptop bisa aktif lebih lama.

Edge yang dikembangkan Microsoft, sangat efisien pada laptop Microsoft Windows. Sementara Opera menawarkan mode penghemat baterai yang berguna, kinerja hemat daya Edge yang konsisten menjadikannya pilihan serba guna yang lebih baik untuk penggunaan sehari-hari.

Efisiensi daya tidak selalu menjadi prioritas saat memilih browser, tetapi jika kamu menggunakan laptop, itu dapat membuat perbedaan besar. Performa efisien dan fitur hemat daya Edge menjadikannya browser andalan banyak pengguna saat bepergian dan perlu menghemat daya baterai. Kamu harus mencobanya dan melihat keuntungan efisiensi apa yang diberikannya.