Get to know the Sentinelese tribe, one of the most aggressive and isolated tribes in the world

Get to know the Sentinelese tribe, one of the most aggressive and isolated tribes in the world

- A tribe, in anthropology, is a social group based on a small group of people, which has temporary or permanent political integration and is defined by the same traditions of descent, language, culture and ideology. 


There are many tribes in this world, which have various forms of language, traditions and culture. One thing that is quite unique is the Sentinelese tribe, they are one of the most aggressive tribes living on North Sentinel Island, India

North Sentinel Island is located in the Bay of Bengal and is one of the most dangerous and difficult islands to visit in the world. 


Reporting from A-Z Animals, the Sentinelese tribe is a group of people who have never had contact with the outside world and have been isolated for more than 50,000 years. 



The Sentinelese are very hostile and can aggressively attack visitors with spears or arrows. It is known that in 2006, there was a case where two fishermen wandering around the island of North Sentinel (North Sentinel) were killed by the Sentinelese tribe with arrows. 


Sunder Raj and Pandit Tiwari moored the boat in the waters around the island to sleep after fishing. Unfortunately, their boat broke loose and washed ashore. 


The reason the Sentinelese tribe refuses contact with visitors who try to set foot on the island is still not known for certain. 

For this reason, the Indian government prohibits anyone from going within three miles of the island. In fact, the island is guarded by heavy Indian Navy patrols. 


The most isolated tribe in the world

The Sentinelese tried to attack with arrows as Indian helicopters flew over the island. The Sentinelese are the most isolated tribe in the world. 


Reporting from the Survival International page, the Sentinelese live by hunting and gathering in the forest, they also fish in coastal waters. 


The women wore fiber ropes tied around the waist, neck and head. The men carrying spears, bows, and arrows also wore necklaces and headbands, but with thicker belts. 


From what can be seen from a distance, the inhabitants of Sentinel Island are clearly very healthy and thriving. 

The tribe attracted international attention after the 2004 Asian tsunami, when a member of the tribe was photographed on a beach, shooting arrows at a helicopter attempting to monitor their safety. 


They are among the most isolated tribes in the world. Lives on a small, forested island (North Sentinel), and continues to refuse all contact with outsiders, even attacking anyone who approaches. 


Apart from the Indian citizens who were victims in 2006, in November 2018, John Allen Chau, an American missionary, was killed by members of the Sentinelese tribe while carrying out missionary activities there. 


Most of the information known about the Sentinelese was obtained by viewing them from boats moored some distance away. 


Information also emerged that during brief periods in the past the Sentinelese allowed authorities to get close enough to hand over some coconuts. 



Mengenal Suku Sentinel, Salah Satu Suku Paling Agresif dan Terisolasi di Dunia

 - Suku, dalam antropologi, adalah kelompok sosial yang didasarkan pada sekumpulan kecil masyarakat, yang memiliki integrasi politik sementara atau permanen dan ditentukan oleh tradisi keturunan, bahasa, budaya, dan ideologi yang sama.

Terdapat banyak sekali suku yang ada di dunia ini, yang memiliki berbagai macam bentuk bahasa, tradisi, dan budaya. Salah satu yang cukup unik adalah suku Sentinel, mereka termasuk suku paling agresif yang tinggal di pulau Sentinel Utara, India
Pulau Sentinel Utara terletak di Teluk Benggala dan termasuk salah satu pulau yang berbahaya dan paling sulit untuk dikunjungi di dunia.

Dilansir dari A-Z Animals, suku Sentinel merupakan sekelompok masyarakat yang tidak pernah melakukan kontak dengan dunia luar dan terisolasi selama lebih dari 50.000 tahun.
 
Suku Sentinel sangat memusuhi dan bisa secara agresif menyerang pengunjung dengan tombak atau panah. Diketahui pada 2006, ada kasus di mana dua nelayan yang berkeliaran di sekitar pulau North Sentinel (Sentinel Utara) dibunuh oleh suku Sentinel dengan panah.

Sunder Raj dan Pandit Tiwari menambatkan kapal di perairan sekitar pulau untuk tidur setelah mencari ikan. Sayangnya, perahu mereka lepas dan terhanyut ke pantai.

Alasan suku Sentinel menolak kontak dengan pengunjung yang mencoba menginjakkan kaki di pulau tersebut masih belum diketahui secara pasti.
Untuk alasan tersebut, pemerintah India melarang siapa pun untuk pergi dalam jarak tiga mil dari pulau itu. Bahkan, pulau tersebut dijaga oleh patroli ketat Angkatan Laut India.

Suku paling terisolasi di dunia

Orang Sentinel mencoba menyerang dengan panah ketika helikopter India terbang di atas pulau tersebut. Penduduk suku Sentinel adalah suku paling terisolasi di dunia.

Dilansir dari laman Survival International, Suku Sentinel hidup dengan cara berburu dan meramu di hutan, mereka juga memancing di perairan pesisir.

Para wanita mengenakan tali serat yang diikatkan di pinggang, leher, dan kepala. Para pria yang membawa tombak, busur, dan anak panah juga memakai kalung dan ikat kepala, namun dengan ikat pinggang yang lebih tebal.

Dari apa yang dapat dilihat dari kejauhan, penduduk pulau Sentinel jelas sangat sehat dan berkembang.
Suku ini menarik perhatian internasional setelah tsunami Asia tahun 2004, ketika seorang anggota suku tersebut difoto di pantai, menembakkan panah ke helikopter yang berusaha memantau keselamatan mereka.

Mereka termasuk suku paling terisolasi di dunia. Tinggal di pulau kecil berhutan (Sentinel Utara), dan terus menolak semua kontak dengan orang luar, bahkan menyerang siapa pun yang mendekat.

Selain warga India yang menjadi korban tahun 2006, pada November 2018, John Allen Chau, seorang misionaris Amerika, dibunuh oleh anggota suku Sentinel ketika melakukan dakwah di sana.

Sebagian besar informasi yang diketahui tentang suku Sentinel diperoleh dengan melihat mereka dari perahu yang ditambatkan dengan jarak yang cukup jauh.

Informasi juga didapatkan dalam beberapa periode singkat di masa lalu juga suku Sentinel mengizinkan pihak berwenang berada cukup dekat untuk menyerahkan beberapa buah kelapa.

Post a Comment