Looking like a hole, this island in the middle of the sea turns out to be inhabited by murderous trees

Looking like a hole, this island in the middle of the sea turns out to be inhabited by murderous trees

Mysterious island filled with pisonia trees (Photo: Google)

KIRIBATI - Satellite imagery often captures things beyond expectations. Likewise, an island in the middle of the sea which at first glance looks like a frightening black hole that has sunk deep into the bottom of the Earth. However, who would have thought that the island actually held a much more terrifying secret? 

Reporting from the Metro website, Wednesday (11/15/2023), the island that looks like a black hole is actually an island in the Pacific Ocean which is still part of the territory of the island nation, Kiribati. 

Called Vostok Island, the scenery surrounding it is just a dense forest filled with pisonia trees. Behind its dense canopy which creates the illusion of a black hole in the middle of the sea, this pisonia is known as a bird 'killer' tree. 

This tree has very sticky seeds as a form of seed dispersal mechanism. As a result, birds that nest on the island will be filled with these sticky seeds. 

Instead of flying back and spreading the seeds of the tree, most birds are trapped inside. The weight of the seeds filling the birds' bodies ultimately prevents them from flying. 
In other horrific scenarios, birds will be completely covered in tree seeds and resin, dying of starvation, until their mummies or bones hang or fall around the tree. 

Therefore, a number of studies have concluded that this bird 'killer' tree has a negative impact on bird populations. A study on Cousin Island in the Seychelles, which is also home to pisonia trees, found that pisonia trees killed a quarter of white seabirds and almost a tenth of tropical shearwaters. 

On the other hand, a study in the Journal of Tropical Ecology found that trees did not actually gain any significant benefits from the birds' deaths. They receive no additional nutrition as the birds decompose in the soil beneath them, and even seed-covered carcasses are not carried to neighboring islands. 

“The death of some potential vectors is an unfortunate consequence... [and] pisonia plants do not benefit from this fatal entanglement,” said author Alan Burger. (Chasna Alifia Sya'bana)



Tampak Seperti Lubang , Pulau di Tengah Laut Ini Ternyata Dihuni Pohon Pembunuh

Pulau misterius yang dipenuhio pohon pisonia (Foto: Google)

KIRIBATI - Citra satelit seringkali menangkap hal-hal di luar dugaan. Sama halnya dengan sebuah pulau di tengah laut ini yang secara sekilas tampak seperti lubang hitam menakutkan yang jauh tenggelam ke dasar Bumi. Namun, siapa sangka jika pulau tersebut justru menyimpan rahasia yang jauh lebih mengerikan?

Dilansir dari situs Metro, Rabu (15/11/2023), pulau yang tampak seperti lubang hitam tersebut sebenarnya adalah pulau di Samudera Pasifik yang masih menjadi bagian wilayah negara kepulauan, Kiribati.

Disebut sebagai Pulau Vostok, pemandangan yang mengelilinginya hanya berupa hutan lebat yang dipenuhi pohon-pohon pisonia. Di balik kanopi lebatnya yang menciptakan ilusi layaknya sebuah lubang hitam di tengah laut itulah, pisonia ini dikenal sebagai pohon ‘pembunuh’ burung.

Pohon tersebut memiliki biji yang sangat lengket sebagai bentuk mekanisme penyebaran benih. Akibatnya, burung-burung yang bersarang di pulau tersebut akan dipenuhi dengan biji-biji lengket tersebut.

Alih-alih kembali terbang dan menyebarkan benih pohon tersebut, sebagian besar burung justru terjebak di dalamnya. Beratnya biji-biji yang memenuhi tubuh burung-burung itu pada akhirnya mencegah mereka terbang.

Dalam skenario mengerikan lainnya, burung akan terbungkus seluruhnya oleh biji dan resin pohon, sekarat karena kelaparan, hingga mumi atau tulang belulang mereka tergantung atau berjatuhan di sekitar pohon.

Maka dari itu, sejumlah penelitian menyimpulkan bahwa pohon ‘pembunuh’ burung ini menimbulkan dampak buruk terhadap populasi burung. Sebuah penelitian di Pulau Cousin di Seychelles yang juga merupakan rumah bagi pohon pisonia menemukan bahwa pohon pisonia membunuh seperempat burung laut putih dan hampir sepersepuluh burung penciduk tropis.

Di sisi lain, sebuah studi dalam Journal of Tropical Ecology menemukan bahwa pepohonan sebenarnya tidak memperoleh manfaat berarti dari kematian burung-burung tersebut. Mereka tidak menerima nutrisi tambahan saat burung membusuk di tanah di bawahnya, bahkan bangkai yang tertutup benih juga tidak terbawa ke pulau-pulau tetangga.

“Kematian beberapa vektor potensial merupakan konsekuensi yang disayangkan... [dan] tanaman pisonia tidak mendapat manfaat dari keterikatan yang fatal ini,” kata penulis, Alan Burger. (Chasna Alifia Sya’bana)

Post a Comment

0 Comments