Joko Widodo & Anwar Ibrahim
Saya menyambut baik komitmen Perdana Menteri Anwar Ibrahim dalam memberikan perlindungan bagi pekerja migran Indonesia (PMI) di Malaysia. Dalam pertemuan dengan PM Anwar Ibrahim tadi di Istana Bogor, saya berharap agar implementasi one channel system (OCS) untuk perekrutan dan penempatan pekerja migran Indonesia benar-benar bisa kita jalankan bersama.
Saya juga kembali mengulangi permintaan saya mengenai pentingnya pembangunan community learning center di Semenanjung untuk memenuhi hak pendidikan anak-anak pekerja migran Indonesia.
Terkait perbatasan wilayah, pemerintah kedua negara telah menyepakati MoU mengenai wilayah perbatasan Indonesia dan Malaysia segmen Sebatik dan segmen Sinapat bisa selesai pada tahun ini. Dan juga perjanjian laut wilayah di laut Sulawesi dan di Selat Malaka bagian selatan juga bisa disepakati tahun ini.
Selain itu, pemerintah Indonesia dan Malaysia juga telah menyepakati penguatan kerja sama dalam meningkatkan pasar minyak kelapa sawit melalui Council of Palm Oil Producing Countries (CPOPC).
Indonesia menyambut baik ketertarikan para investor Malaysia untuk menanamkan modal pada pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Setidaknya terdapat sebelas letter of intent yang telah ditandatangani oleh sektor swasta Malaysia dan diserahkan kepada otoritas IKN yang bergerak di bidang elektronik, kesehatan, pengelolaan limbah, kontruksi, dan properti.
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim datang ke Indonesia pada kunjungan pertamanya ke luar negeri sejak ditunjuk sebagai PM. Saya berharap, Malaysia di bawah kepemimpinan PM Anwar Ibrahim akan bergabung dengan Indonesia, dan melangkah bersama untuk mencapai kemajuan.
0 Comments